SUNGAI MUSI DAN MANUSIA KOTA PALEMBANG
Fungsi sungai Musi
Sejak
dulu sungai Musi memiliki peran penting dalam berbagai aktivitas yang dilakukan
masyarakat palembang, hanya saja pemanfaatannya saat ini telah berbeda. Dulu masyarakat
palembang khususnya yang tinggal disekitar sungai menggunakannya sebagai pusat
perdagangan , sebagai sumber air ,tempat memperoleh hasil sungai, dll. Sedangkan saat ini
sungai Musi dijadikan sebagai sumber air dan tempat wisata air. Terbukti
di sungai Musi banyak terlihat kapal-kapal, perahu motor (taksi ) yang
mondar-mandir membawa penumpang yang ingin mengarungi sungai Musi maupun yang
ingin menyebrang.
Keadaan Sungai Musi saat ini
Seperti yang kita
ketahui bahwa tempat yang memiliki nilai manfaat seperti ini perlu dilestarikan
agar pemanfaatannya bisa terus berlangsung.
Sayang sekali saat ini
kelestarian sungai Musi tidak terjaga. Badan Lingkungan
Hidup (BLH) Sumatra Selatan mengatakan bahwa pencemaran di Sungai Musi masih
terus berlangsung, seperti pencemaran oleh sampah maupun kotoran. Saat ini tingkat
pencemaran fecalcoli di Sungai Musi cukup tinggi.
Faktor utama
yang menyebabkannya adalah banyaknya kotoran manusia atau hewan yang dibuang ke
sungai kebanggaan masyarakat Kota Palembang ini. Bahkan saat ini pencemaran
fecalcoli tidak hanya terjadi di perairan Sungai Musi saja, tapi telah meluas
ke 12 titik sungai yang ada di Sumsel. Akibatnya, warna air Sungai Musi kini
nampak keruh dan kotor. Dan jika pencemaran terus dibiarkan, maka air nya akan
menjadi tidak layak konsumsi.
Upaya penanggulangannya
Menurut saya ada beberapa
tindakan yang bisa diambil pemerintah Sumsel guna melestarikan Sungai Musi,
yaitu:
1.
Mensosialisasikan
larangan membuang sampah , limbah, ataupun kotoran di sepanjang aliran sungai.
2.
Menggerakan tenaga pembersih untuk
membersihkan sampah, limbah ataupun kotoran yang telah berada di sungai
3.
Memberlakukan sangsi bagi siapa yang melanggar
peraturan yang telah ditetapkan mengenai pelestarian sungai
Untuk
melakukan penanggulangan seperti yang saya sebutkan diatas tentu akan
menghabiskan dana yang tidak sedikit. Namun saya rasa setimpal dengan apa yang
akan didapat, yaitu : biaya penyulingan air dapat berkurang, tempat wisata
kebanggan Palembang dapat terjaga, pengunjung akan bertambah karena nyamannya
lingkungan wisata, dan masih banyak lagi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar